Rabu, 20 April 2011

Lukisan The Crying Boy

Pada 4 September, 1985, tabloid Inggris The Sun melaporkan bahwa ada kebakaran terjadi dari Yorkshire mengklaim bahwa sebuah lukisan sering kali masih utuh di tengah-tengah reruntuhan rumah yg terbakar.Sepasang suami-istri Ron dan Hall Mei telah dikutuk oleh lukisan tersebut dengan api yg telah memusnahkan sebagian rumah mereka yg berada di Rotherham, sebuah kota pertambangan di South Yorkshire. Api pecah di sebuah chip-pan di dapur rumah mereka yg telah berusia 27 tahun itu dan menyebar dengan cepat. Tetapi meskipun ruangan di lantai bawah rumah mereka rusak parah, lukisan the crying boy itu selamat, tanpa cacat sedikit pun. Lukisan itu tetap menggantung di tembok, dikelilingi oleh pemandangan rumah yg hancur terbakar. Karena banyak kejadian seperti itu, masyarakat mengadakan pembakaran lukisan tersebut secara massal. Tetapi diperkirakan masih ada ribuan bahkan jutaan lukisan tersebut yg disebarkan ke seluruh dunia. Pelukis lukisan tersebut adalah orang asal spanyol, Bruno Amadio, yg juga dikenal dgn Giovanni Bragolin. Model untuk lukisan tersebut adalah seorang anak yatim piatu yg orang tuanya tewas terbakar. Bruno mengatakan bahwa studionya terbakar habis, dan anak itu kemudian tewas dalam sebuah ledakan.

1 komentar: